Seorang trader bernama Andy Swan mengatakan;
"Saya tidak melakukan backtest yang terkomputerisasi sama sekali,
saya hanya tidak percaya bahwa seluruh system yang terotomatisasi
untuk trading dapat bekerja karena kejadian alami di pasar adalah
mengeliinasi inefisiensi yang ada didalamnya. Peluang sukses jangka
panjang adalah tentang kemampuan beradaptasidi bebagai kondisi market
yang berbeda dan juga tentang perlindungan terhadap modal."
TIMING
Timing yang tepat untukmelakukan perdagangan adalah jika ada
kesempatan tak usah ragu-ragu untuk menjalankan transaksi.
Jika tepat waktunya dan anda melihat ada peluang, saat inilah
yang tepat untuk melakukan perdagangan. Seperti yang dikatakan
David Ryan ;
"Tdak ada alasan untuk tawar-menawar lebih delapan poin.
Segera saja lakukan pembelian. Begitu juga ketika turun;
jika anda berpikir harga akan turun, segera saja lakukan penjualan.
William O'neil;
"Investor yang masih baru sepertinya meletakan harga limitnya
pada order Buy dan Sell. Mereka sangat jarang menempatkan market
order (secara langsung).
Prosedur ini menyedihkan karena investor berdalih (posisi yang mereka tempatkan)
hanya untuk sekitar 8,5 poin, daripada menekankan yang lebih penting dan pergerakan lebih besar.
Limit order terkadang menghasilkan hilangnya kesempatan dan tidak segera
melapaskan posisi yang sebaiknya dijual untuk menghindari kerugian secara
substansial."
Beberapa investor punya masalah membuat keputusan Buy ataupun Sell.
Dengan kata lain, mereka terombang-ambing dan tidak dapat berpikir menggunakan
akalnya.
Mereka merasa tidak yakin karena mereka samasekali tidak
tahu apa yang mereka lakukan. Mereka tidak punya perencanaan,prinsip,
aturan untuk memandu mereka dan karena itu, mereka tidak yakin dengan apa
yang sebaiknya dilakukan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar